Kabinet di Indonesia

Setelah merdeka, kabinet di Indonesia berganti-ganti dan setiap kabinet yang di buat pada saat itu tidak bertahan lebih dari 2 tahun. 

Apa aja sih kabinet-kabinet itu?

Want to know? :)

Let's check this out!

1.    Kabinet Natsir

Masa Jabatan : 7 bulan ( 6 September 1950 – 21 Maret 1951)

Prestasi : Berhasil melangsungkan perundingan antara Indonesia-Belanda untuk pertama kalinya mengenai masalah Irian Barat

Mundur karena adanya mosi tidak percaya dari PNI menyangkut pencabutan Peraturan Pemerintah mengenai DPRD & DPRDS

kabinet natsir

2.    Kabinet Sukiman

Masa Jabatan : 1 tahun ( 27 April 1951 – 3 April 1952)

Prestasi : terjadi perubahan skala prioritas dalam pelaksanaan programnya

Mundur karena pertentangan dari Masyumi dan PNI atas tindakan Sukiman sehingga mereka menarik dukungannya dari Sukiman

3.    Kabinet Wilopo

Masa Jabatan : 14 bulan (3 April 1952 – 3 Juni 1953)

Prestasi : -

Mundur karena peristiwa Tanjung Morawa sehingga muncul mosi tidak percaya dari Serikat Tani Indonesia

4.    Kabinet Ali Sastroamijoyo I

Masa Jabatan ; 2 tahun ( 31 Juli 1953 – 12 Agustus 1955)

Prestasi :

·  Persiapan pemilu untuk memilih anggota parlemen yang akan diselenggarakan 29 September 1955

·         Menyelenggarakan Konferensi Asia-Afrika

Mundur karena NU menarik dukungan dan menterinya dari kabinet sehingga keretakan muncul dalam kabinet

5.    Kabinet Burhanuddin Harahap

Masa Jabatan : 8 bulan ( 12 Agustus 1955 – 3 Maret 1956)

Perstasi :

·         Penyelenggaraan pemilu pertama yang demokratis

·         Perjuangan diplomasi menyelesaikan masalah Irian Barat dengan pembubaran Uni Indonesia-Belanda

·         Pemberantasan korupsi dengan menangkap para pejabat tinggi yang dilakukan oleh polisi militer

·         Terbinanya hubungan antara Angkatan Darat dengan Kabinet Burhanuddin

·         Menyelesaikan masalah peristiwa 27 Juni 1955, yang mana menjadi penyebab dari kegagalan kabinet Ali Satroamijoyo I dengan mengangkat colonel AH Nasution sebagai staf Angkatan Darat pada 28 Oktober 1955

Mundur karena pemilu tidak menghasilkan dukungan yang cukup terhadap kabinet sehingga kabinet ini harus mengembalikan mandatnya kepada presiden

6.    Kabinet Ali Sastroamijoyo II

Masa Jabatan : 1 tahun (20 Maret 1950 – 14 Maret 1957)

Prestasi :mendapat dukungan penuh dari presiden & dianggap sebagai titik tolak dari periode planning & investment yang menghasilkan pembatalan seluruh perjanjian KMB

Mundur karena sejumlah menteri dari Masyumi membuat kabinet hasil pemilu I ini jatuh dan menyerahkan mandatnya kepada presiden